Pengertian dan Perbedaan dari TOEFL, IELTS DAN TOEIC
TOEFL
Test of English as a Foreign Language atau biasa di singkat TOEFL adalah ujian Bahasa Inggris terpopuler untuk pengguna Bahasa Inggris non-native. TOEFL biasa diwajibkan oleh universitas-universitas di Amerika Serikat, Kanada, dan negara-negara bagian Amerika utara. Tidak hanya universitas, namun juga diwajibkan jika kamu ingin bekerja di badan pemerintah, mengurus perizinan, perusahaan, dan juga untuk pendaftaran beasiswa. TOEFL memiliki tiga macam pilihan ujian :
- Pertama, iBT atau internet-based Test. Ujian ini dibagi menjadi empat bagian, yaitu reading, listening, speaking, dan writing. Nilai tertinggi yang dapat kamu raih untuk ujian ini adalah 120 poin.
- Kedua, yaitu CBT (Computer Based Test). Jadi, kamu mengerjakan tes TOEFL langsung di komputer. Tipe soal pada ujian ini biasanya meliputi listening, reading, structure dan ada tambahan writing. Angka untuk skor ujian TOEFL CBT ini adalah 30-300.
- Bentuk terakhir adalah PBT atau Paper-based Test. Ujian ini dibagi menjadi empat bagian juga, yaitu listening, structure and written expression, reading comprehension, dan writing. Jumlah poin yang dapat kamu dapatkan berkisar di antara 310-667 poin.
Hasil ujian TOEFL-mu dapat digunakan untuk mendaftarkan diri untuk kuliah atau program beasiswa. Namun, hasil ini hanya dapat digunakan selama 2 tahun saja. Jika lebih, maka tidak berlaku lagi. Setelah 2 tahun, kamu harus mengikuti ujian ulang.
IELTS
IELTS adalah singkatan dari International English Language Testing System, yaitu sistem uji yang didesain untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang yang ingin belajar atau bekerja di suatu negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasinya.
IELTS memiliki dua bentuk ujian yang berbeda. Ada dua versi, yaitu versi academic dan versi general training. Versi academic adalah versi IELTS yang digunakan untuk mendaftar kuliah atau profesi-profesi kedokteran. Sedangkan, versi general training digunakan untuk orang-orang yang ingin bekerja atau migrasi ke negara sekitar Eropa, seperti UK, New Zealand, dan Australia. Bahasa Inggrisnya pun British, bukan Amerika.
Kedua versi dari ujian IELTS ini dibagi menjadi tiga bagian. 40 menit dari ujian akan digunakan untuk bagian listening, 60 menit unuk reading, dan 60 menit lagi untuk writing. Hasil dari nilai IELTS diurutkan dengan 9-band scoring system. Nilai tertinggi yaitu 9 akan dinyatakan sebagai Expert User, sedangkan nilai terendah yaitu 1 dinyatakan sebagai Non User.
TOEIC
Tes Bahasa Inggris untuk Komunikasi Internasional (TOEIC) adalah "tes bahasa Inggris yang dirancang khusus untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris sehari-hari orang-orang yang bekerja di lingkungan internasional."
Dikembangkan pada 1979, ujian ini ditujukan untuk mengukur kemahiran seseorang dalam bahasa Inggris pada level tertentu. Level yang dimaksud adalah Intermediate (menengah) dan advance (lanjutan). Pada umumnya ada di negara Asia seperti Korea dan Jepang.
Bagi perusahaan, ujian ini berguna untuk perekrutan, mengukur kemampuan Bahasa Inggris karyawan, dan syarat naik jabatan. Kemudian, juga diperlukan di instansi pemerintah sama fungsinya dengan perusahaan. Selain itu, juga penting untuk merancang program pelatihan bagi karyawan. Nah, kalau di sekolah, ujian ini berguna untuk mengukur standar kemampuan Bahasa Inggris siswa. Dengan demikian, guru dapat memberikan pelajaran yang sesuai.
Ada berbagai bentuk ujian: Tes Mendengarkan & Membaca TOEIC terdiri dari dua tes penilaian keterampilan penilaian yang dinilai sama dengan skor 990; Tes TOEIC Speaking & Writing yang lebih baru terdiri dari tes pengucapan, kosakata, tata bahasa, kelancaran, koherensi keseluruhan, dan struktur (pengorganisasian kalimat) dengan jumlah kemungkinan 400 skor.
Sumber :
- https://blog.ruangguru.com/perbedaan-toefl-ielts-dan-toeic
- https://id.wikipedia.org/wiki/TOEIC
Komentar
Posting Komentar